Saat ini, sangat mudah bagi orang-orang untuk mendapatkan uang, melalui aplikasi pinjaman secara online. Bahkan, sudah banyak pinjaman online di Indonesia, yang aman dan telah diawasi oleh OJK (Otoritas Jasa Keuangan).
Kali ini tutorly akan membahas tentang dunia pinjaman online untuk mengedukasi teman-teman semuanya. Nah, salah satu pinjaman online yang aman dan terpercaya adalah Pinjaman Rupiah Cepat.
Namun sebelum melakukan pinjaman online di aplikasi ini Anda wajib tahu terlebih dahulu konsekuensi telat bayar Rupiah Cepat.
Rupiah Cepat sendiri adalah aplikasi pinjaman uang online, yang sering digunakan oleh masyarakat di Indonesia. Sebenarnya Rupiah Cepat hampir sama dengan aplikasi pinjaman online lainnya, yang juga menawarkan keuntungan dan kemudahan.
Misalnya, seperti memberikan limit pinjaman sebesar Rp 400.000 hingga maksimum Rp 10.000.000. Dibalik kemudahan dari aplikasi Rupiah Cepat ini, sebaiknya Anda harus mengetahui hal-hal lain terlebih dahulu dari aplikasi ini.
Misalnya, seperti kemungkinan jika Anda tidak membayar Rupiah Cepat, sebelum mendaftar, menerima limit, dan dapat mencairkan Pinjaman Rupiah Cepat. Nah, apakah bahaya jika bolos bayar atau telat melakukan pembayaran? Berikut ini akan kami jelaskan.
Konsekuensi Telat Bayar Rupiah Cepat
Sebenarnya, apabila Anda telat Bayar Rupiah Cepat, maka ada konsekuensinya. Nah, konsekuensi tersebut wajib Anda pikirkan sebelum meminjam uang di aplikasi ini.
Karena kemungkinan kredit macet itu selalu ada dengan berbagai sebab. Untuk informasi lebih lanjut, silahkan simak konsekuensinya di bawah ini.
1. Bertanggung Jawab atas Denda
Perlu Anda ketahui, bahwa setiap pinjaman online seperti Rupiah Cepat, diharuskan memiliki tanggal jatuh tempo untuk melakukan pembayaran tagihan minimal.
Anda akan dikenakan denda atau biaya keterlambatan, apabila tidak membayar tagihan pada tanggal jatuh tempo dan melewati batas waktu yang telah ditentukan.
2. Bunga Bisa Bertambah
Dengan adanya sebuah denda keterlambatan di aplikasi Rupiah Cepat, maka secara otomatis bunga yang harus Anda tanggung semakin bertambah.
Nah, hal ini tentu akan menjadi beban untuk Anda dan uang yang harus Anda kembalikan juga semakin besar. Meskipun Rupiah Cepat bisa dibilang memiliki suku bunga pinjaman online yang sangat standar atau kompetitif, jika dibandingkan dengan suku bunga pinjaman online lain.
Namun, bahayanya adalah ketika Anda sudah melakukan pembayaran cicilan, tetapi tidak melunasi hutang. Maka, Anda tetap wajib dan harus melakukannya sampai hutang Anda lunas seluruhnya.
3. Kredit Skor Menjadi Buruk
Resiko berikutnya jika Anda telat bayar Rupiah Cepat adalah dapat mengakibatkan penalti atau nilai kredit Anda menjadi rendah.
Sehingga, skor kredit Anda akan terus menurun, apabila Anda terlambat melakukan pembayaran dan dikenakan denda serta suku bunga yang lebih tinggi.
4. Akun Diblokir
Selain dapat menurunkan skor kredit Anda, kemungkinan besar juga Akun Rupiah Cepat Anda akan ditangguhkan sementara. Sehingga, Anda tidak bisa lagi untuk mengakses dan menggunakan layanan ini.
5. Penagihan Via Telepon
Ketika Anda tidak membayar cicilan Anda di Rupiah Cepat, maka pihak Rupiah Cepat akan secara otomatis menghubungi nomor ponsel dan nomor kontak yang terdaftar pada saat pertama kali Anda mendaftarkan Akun.
6. Penagihan Oleh DC
Tim Rupiah Cepat dapat dengan cepat menagih tagihan selain panggilan telepon menggunakan tagihan lapangan yang datang ke rumah Anda, khususnya penagihan melalui Debt Collector (DC).
7. Skor Kredit SLIK OJK Anda Akan Turun/Jelek
Yang terakhir, resiko apabila Anda telat bayar Rupiah Cepat adalah di Blacklist SLIK OJK. Nah, tentunya hal ini sangat merugikan Anda, karena OJK (Otoritas Jasa Keuangan) telah memasukkan nama Anda ke dalam daftar hitam.
Ketika nama Anda sudah masuk dalam daftar hitam OJK, nantinya Anda tidak bisa mengajukan pinjaman online atau lainnya.
Apakah Rupiah Cepat Sebar Data?
Untuk sebagai informasi, rupiah cepat adalah aplikasi yang sudah terdaftar di OJK dan untuk aplikasi yang terdaftar di OJK, maka ada aturan untuk tidak menyebarkan data pribadi debitur.
Namun, akan menjadi berbeda ketika penagihan sudah dialihkan ke pihak ketiga, ada kemungkinan data pribadi bisa disebar. Tentu anda bisa melaporkan ke OJK apabila data pribadi anda di sebarkan.
Denda Rupiah Cepat
Salah satu konsekuensi jika Anda telat melakukan pembayaran di Rupiah Cepat adalah dikenai denda. Rupiah Cepat merupakan salah satu aplikasi pinjaman online, yang mempunyai denda atau sanksi relatif lebih besar.
Bahkan, untuk bunga keterlambatan Rupiah Cepat sendiri, sebesar 2% per hari dan biaya akan terus meningkat.
Inilah mengapa sebelum melakukan peminjaman uang di sini, Anda perlu memikirkan semuanya termasuk konsekuensi kredit macet. Jika Anda terus mengalami keterlambatan maka akan merugikan diri Anda sendiri.
Kesimpulan
Itulah konsekuensi telat bayar Rupiah Cepat. Perlu Anda ketahui bahwasanya setiap pinjol memiliki kemudian dan kekurangan masing-masing. Untuk itu cermat dalam melakukan transaksi via online terlebih dalam hal pinjam uang.
